November 14, 2011

Regarding Love and Married


   Arvan Pradiansyah

   Banyak orang yang beranggapan bahwa pernikahan itu hanya membawa masalah. Bahkan banyak orang yang sinis terhadap perkawinan. Namun sesungguhnya

tidak ada yang lebih indah daripada perkawinan/pernikahan, hidup bersama pasangan dan membesarkan anak-anak bersama. Pernikahan mengakomodir semua kebutuhan manusia, baik fisik, emosi, spiritual dan bertumbuh.
 
  Ada 5 poin dalam hal ini, yaitu:

1. Perkawinan yang bahagia adalah bukan yang tanpa ada masalah, melainkan yang ada masalah. Dalam perkawinan pasti ada masalah. Dalam hal ini, perkawinan yang bahagia adalah perkawinan yang bisa menyelesaikan masalah dengan cinta dan kepercayaan tanpa adanya campur tangan dari pihak lain/ketiga.

2. Sebuah perkawinan hanya bisa bertahan jika melahirkan cinta yang kedua. Cinta dalam hal ini dibagi 2. Pertama: cinta birahi (mawaddah) yang sifatnya masih hitung-hitungan. Kedua: cinta universal (rahmah) yang sifatnya tulus, ikhlas, dan selalu memberi yang terbaik.

3. Hadiah terbesar yang bisa diberikan seorang Ayah kepada anaknya adalah mencintai Ibunya. Banyak orang yang salah paham dalam hal ini. Banyak yang menganggap anak lebih penting dari pada isteri, namun sesungguhnya mencintai isteri adalah hadiah terbesar yang bisa diberikan suami.

4. Perkawinan itu sesungguhnya adalah perjanjian di depan Tuhan. Jangan kita pernah menyepelekan masalah perkawinan, karena ini adalah perjanjian kita di depan Tuhan. Jika perjanjian di depan Tuhan saja dikhianati, apalagi perjanjian dengan manusia.

5. Ujian dari perkawinan adalah kesempatan. Tugas syetan adalah menciptakan kesempatan untuk menguji/mengukur kesetiaan kita. Tugas kita adalah bisa melewati ujian tersebut dengan baik. Inti dari perkawinan yang bahagia itu adalah kita jatuh cinta berkali-kali kepada orang yang sama.
   Dikutip dari : www.radiosmartfm.com

0 komentar:

blogger templates | Make Money Online